Gorontalo, mimoza.tv – Jarum jam sudah menunjukan pukul 23.40 WITA, raut wajah Vriesty Monoarfa terlihat mulai kecapean. Matanya mulai diserang kantuk, sesekali perempuan 22 tahun ini terlihat menguap di depan perangkat laptop miliknya.
Hari itu, Kamis (27/9/2018), sejak pukul 15.00, Vriesty mendaftarkan dirinya untuk mengikuti tahapan seleksi Calon Pegawai Negeri 2018 18 lewat situs sscn.bkn.go.id. Namun saja hingga tengah malam itu dirinya tidak dapat mengakses situs tersebut.
Perempuan yang berdomisili di Desa Toto Utara ini pun berencana nanti akan mendaftarkan dirinya kembali pada waktu dini hari.
Keluhan Vriesty ini pun, turut dirasakan oleh ratusan bahkan ribuan masyarakan yang mengakses situs tersebut untuk mendaftarkan diri. Terkait sulitnya mengakses situs sscn.bkn.go.id. Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN, Mohammad Ridwan akhirnya angkat bicara. Ia mengatakan, permasalahan akses ini dimungkinkan karena banyaknya pelamar yang membuka situs sscn.bkn.go.id secara bersamaan.
“Memang ini load-nya dinamik. Karena itu, kita katakan berlomba. Memang dimana-mana sistem online begitu. Prinsipnya pasti bisa asalkan pakai internet koneksi stabil dan kita sarankan pakai laptop atau desktop,” ujar Ridwan di kantornya, Rabu (26/9/2018).
Ridwan menyarankan, para pelamar sebaiknya mengakses situs sscn.bkn.go.id saat traffic pengunjung sedang rendah.
“Biasanya pada pukul 02.00 sampai 05.00 dini hari itu waktu yang pas untuk mendaftar. Pengunjungnya tidak begitu banyak, sehingga bisa memudahkan untuk masuk dan mendaftar,” tandasnya.
Dirinya menyarankan juga, agar peserta melakukan pendaftaran lebih awal di situs sscn.bkn.go.id. Hal itu di maksud untuk menghindari padatnya traffic di situs sscn.bkn.go.id menjelang akhir pendaftaran nanti.(Luk)