Kota Gorontalo, mimoza.tv – Puluhan mahasiswa UNG menggelar aksi unjuk rasa digerbang kampus, sebagai bentuk ketidak puasan atas penjelasan rektor Syamsu Qomar Badu, terkait alasan pergantian nama UNG menjadi Universitas BJ Habibie.
Tidak puas dengan penjelasan rektor Universitas Negeri Gorontalo Syamsu Qomar Badu, puluhan mahasiswa UNG dan alumni menggelar aksi demo digerbang kampus, sebagai penolakan pergantian nama UNG menjadi Universitas BJ Habibie.
Dalam aksinya, mahasiswa menandatangani kain putih sebagai salah satu bentuk penolakan. Bahkan pada aksi demo tersebut, mahasiswa melakukan penghadangan mobil yang saat itu melintas didepan kampus UNG.
Mahasiswa menyayangkan pernyataan rektor, yang mengatakan kompetensi SDM dilingkungan kampus sangat minim, dan menjadi salah alasan pergantian nama UNG.
Padahal menurut mahasiswa, berbagai prestasi telah diraih baik dari dosen maupun mahasiswa di kampus yang didirikan pada September 1969 tersebut.
Mahasiwa juga menyuarakan pergantian nama UNG ke Universitas BJ Habibie, juga harus dikaji kembali oleh pihak rektorat. Mahasiswa lebih setuju nama UNG diganti dengan nama pahlawan Gorontalo, Nani Wartabone, yang menurut mahasiswa lebih berkontribusi bagi Gorontalo.
Mahasiswa mengancam akan melakukan aksi demo besar-besaran, untuk menolak pergantian nama kampus merah maron tersebut. (fzl)