Gorontalo, mimoza.tv – Selang beberapa jam setelah dilakukan penangkapan oleh Badan Narkotika Nasional Kota Gorontalo pada Kamis (22/2/2018) siang, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Nasional Demokrat (NasDem) Kabupaten Pohuwato berinisial MY, langsung diberhentikan dari posisinya dan juga dikeluarkan dari keanggotaan Partai bentukan Surya Paloh tersebut.
Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Gorontalo, Hamim Pou, dalam jumpa pers di kediaman pribadinya di Kecamatan Tapa, Kabupaten Bone Bolango, didampingi pengurus Partai Nasdem Provinsi Sofyan Puhi (Ketua Bapilu) dan Yuriko Kamaru (Sekretaris DPW).
“Hal ini kami lakukan sebagai bentuk komitmen Partai Nasdem dan seluruh jajaran hingga ketingkat bawah, yang sangat mengharamkan narkoba. Sikap kami jelas, yang tidak akan mentolerir kader yang terlibat narkoba,” kata Hamim.
Pemberhentian MY dari posisinya sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Pohuwato, dibahas melalui rapat pleno harian yang dilaksanakan oleh Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasdem. “DPW lewat rapat pleno pengurus harian langsung memberhentikan yang bersangkutan sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Pohuwato, dan kami juga mengeluarkan yang bersangkutan dari kader Partai Nasdem,” lanjut Hamim.
Sebelumnya, Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Pohuwato berinisial MY ditangkap oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Gorontalo, di Jalan Jeruk, Kelurahan Wumialo, pada pukul 13.30 wita. Saat ini MY diamankan di Kantor BNN Kota Gorontalo untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. (idj)
