Bone Bolango, mimoza.tv – Sejumlah anggota TNI Kodim/1304 Gorontalo mengajari warga Desa Tulabolo, dalam pembuatan pupuk organik untuk pertanian yang dihasilkan dari limbah buah-buahan. Cara ini dinilai lebih efektif, untuk meningkatkan produktifitas pertanian warga.
Jika selama ini TNI dikenal dalam operasi perang dan menjaga kedaulatan negara, maka apa yang dilakukan oleh sejumlah personil TNI dari Kodim 1304 Gorontalo kali ini agak sedikit berbeda.
Bertempat di Kantor Desa Tulabolo, Kecamatan Suwawa, Kabupaten Bone Bolango, sejumlah tentara lengkap dengan seragam lorengnya ini malah mengajari warga, tentang cara pembuatan pupuk organik dari limbah buah-buahan, yang banyak ditemukan disekitar Desa Tulabolo saat musim panen tiba.
Dengan tekun warga melihat cara pembuatan pupuk, yang diciptakan salah seorang anggota TNI ini. Awalnya seluruh sampah buah ini dihaluskan dengan alat blender, juz ampas buah ini kemudian dicampur dengan air panas dengan tempratur 70 derajat celcius. Usai seluruh bahan dicampur maka pupuk siap untuk digunakan.
Menurut pihak TNI, hasil pupuk ciptannya ini sudah diuji cobakan dibeberapa petak lahan pertanian milik TNI. Dan tentu hasil panen yang didapatkan bisa dua kali lipat, dibanding dengan menggunakan pupuk lainnya. Selain mengajari pembuatan pupuk organik, pihak TNI juga mengajari warga cara pembuatan pakan ternak.
Diakui jika selama beberapa tahun belakangan ini, TNI bekerja sama dengan Kementrian Pertanian dalam hal ikut serta mensukseskan swasembada pangan. Dengan dedikasi yang diberikan sejumlah anggota TNI Kodim 1304 Gorontalo, diharapkan turut membantu program swasembada pangan yang dijalankan pemerintah pusat bersama Mabes TNI. (rhm)