Gorontalo, mimoza.tv – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIb Pohuwato mengikuti kegiatan Legal Expo dalam rangka meriahkan peringatan HUT Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) ke-78 tahun 2023, Selasa(01/8/2023).
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memperkenalkan hasil karya dari para warga binaan, khususnya kerajinan tangan dan lukisan yang berbahan dari turunan kelapa.
Istimewanya, Legal Expo pada tahun ini dibuka langsung oleh Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya dan dihadiri oleh unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Provinsi Gorontalo, serta pimpinan OPD, BUMN, BUMD dan lembaga terkait serta masyarakat umum.
Dalam Legal Expo itu, Lapas yang berada di ujung barat Provinsi Gorontalo ini memamerkan beragam lukisan dan kerajinan tangan yang mengagumkan dari para warga binaan. Selain memperkenalkan bakat-bakat seni mereka, pameran ini juga berfungsi sebagai sarana positif untuk mendekatkan warga binaan dengan masyarakat dan mengajarkan nilai-nilai kebaikan.
Kepala Seksi Binapigiatja Zainal Bempah mengatakan, bahwa kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap kemampuan seni yang dimiliki oleh para warga binaan.
“Saya berharap pameran ini dapat memberi inspirasi bagi mereka untuk terus berkarya dan memperbaiki diri selama menjalani masa hukuman,” kata Zainal.
Ia menambahkan, karya indah dan berdaya guna ini, mencerminkan kreativitas mereka yang luar biasa. Tidak hanya menghibur, namun pameran ini juga memberikan peluang bagi para warga binaan untuk mengasah keterampilan dan potensi diri.
“Melalui karya-karya mereka, dapat membuktikan bahwa kesalahan masa lalu bukanlah akhir dari segalanya dan masih ada peluang untuk berkontribusi positif dalam masyarakat,” imbuhnya.
Terakhir, dengan antusiasme dan semangat yang tinggi, Lapas Pohuwato terus mendorong pemberdayaan dan pendekatan yang berbasis keadilan sosial.
“Semoga kegiatan pameran Legal Expo ini dapat menjadi contoh bagi lembaga pemasyarakatan lainnya untuk lebih mendukung rehabilitasi sosial warga binaan melalui bidang seni dan kreativitas,” pungkasnya. (rls/luk)