Gorontalo, mimoza.tv – Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 kembali merilis data perkembangan virus corona di Gorontalo.
Juru Bicara GTPP Covid-19 Provinsi Gorontalo, dr Triyanto Bialangi dalam keterangan persnya di Posko GTTP Covid-19, Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo,Rabu (10/6/2020) menyebut, ada 6 orang terkonfirmasi positif terjangkit Covid-19, dan ada 7 pasien yang dinyatakan sebuh.
Ke 6 pasien yang positif terjangkit itu adalah:
- Pasien 140, merupakan seorang perempuan berinisial SIFB, usia 21 tahun dan berdomisili di Kelurahan Dulalowo, kecamatan Kota Tengah, Kota Gorontalo. Pasien 140 saat ini berada di Sulawesi Tengah, namun terkonfirmasi merupakan seorang warga Gorontalo.
- Pasien 141 merupakan seorang perempuan berusia 27 tahun. Pasien dengan inisial SUA ini merupakan warga kelurahan Dulomo, kecamatan Kota Utara, Kota Gorontalo. Pasien 141 merupakan seorang tenaga medis, dan merupakan tracking kontak dengan pasien 122.
- Pasien 142 dengan inisial AYB, usia 26 tahun dan tinggal di Desa Teratai, Kecamatan Tabongo, Kabupaten Gorontalo. AYB merupakan seorang tenaga medis, hasil penelusuran kontak dengan pasien 78 dan 79.
- Pasien 143, merupakan seorang laki-laki berusia 26 tahun. Pasien dengan inisial ALB ini merupakan seorang warga Kelurahan Bolihuwangga, Kecamatan Limboto, Kabupaten Gorontalo. ALB merupakan pengembangan dari pasein 129.
- Pasien 144 dengan inisial MIM, merupakan seorang perempuan berusia 26 tahun dan tinggal di Kelurahan Wonggaditi Timur, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo. MIM merupakan seorang tenaga kesehatan.
- Pasien 145, merupakan seorang perempuan dengan inisial NYA, berusia 47 tahun dan tinggal di Desa Luhu, Kecamatan Telaga, Kabupaten Gorontalo. NYA diketahui menderita kormobit dengan kesadaran menurun, dan saat ini ditangani dengan menggunakan ventilator.
Untuk pasien sembuh diantaranya:
Pasien 40 dengan inisial SYH, perempuan usia 23 tahun dan tinggal di Kelurahan Padebuolo, Kecamatan Kota Timur, Kota Gorontalo.
Pasien 78, berinisial HR, merupakan seorang laki-laki berusia 33 tahun dan tinggal di Desa Pentadio Barat, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo.
Pasien 88, seorang perempuan 25 tahun dengan inisial NA, berdomisili di Desa Pentadu, Kecamatan Biluhu Barat, Kabupaten Gorontalo.
Pasien 106 berinisial SMU, seorang perempuan berusia 26 tahun dan tinggal di Kelurahan Tinelo, Kota Barat, Kota Gorontalo.
Pasien 108 merupakan seorang bayi perempuan berusia 11 hari. Bayi dengan inisial ROS beralamat di Desa Ipilo, Kecamatan Gentuma, Kabupaten Gorontalo Utara.(luk)