Gorontalo, mimoza.tv – Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur kembali merilis kabar terkini pasca erupsi Gunung Semeru, Selasa (7/12/2021).
Informasi yang didapat, saat ini tengah dilakukan penanganan lanjutan pasca awan panas guguran Gunungapi Semeru di wilayah Kabupaten Lumajang.
Pada pukul 05.30 WIB, dilakukan kegiatan Ops Pencarian, pertolongan dan evakuasi oleh Tim Gabungan yang terdiri dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas dan Potensi yang difokuskan pada tiga titik; Curah Kobokan,
Gladak Perak, dan Tambang Satuhan/Kebondeli Utara.
BPBD setepat juga menginformasikan, berdasarkan seismograf PGA Gunung Sawur, pukul 05.54 WIB, tercatat getaran banjir amak 22 mm dengan durasi 267 detik dengan jarak luncur 2,8 KM dari ujung lidah lava (700 m kawah) mengarah ke Besuk Kobokan, dan pada pukul 06.12 WIB, secara visual Gunung Semeru tampak jelas.
Pihak terkait setempat juga menyatakan, status Gunung Semeru saat ini pada level II atau Waspada.
Ada pun untuk titik pengungsian saat ini berada di Kecamatan Pronojiwo sebanyak 9 titik yaitu; SDN Supiturang 04, Masjid Baitul Jadid Dusun Supiturang, SDN Oro Oro Ombo 3, SDN Oro Oro Ombo 2, Masjid Pemukiman Dusun Kampung Renteng Desa Oro Ombo, Balai Desa Oro Oro Ombo, Balai Desa Sumberurip, SDN Sumberurip 2. Sementara sebagian masyarakat mengamankan diri di rumah keluarganya di sekitar ketinggian Dusun Kampung Renteng dan Dusun Sumberbulus, Desa Oro Oro Ombo.
Di Kecamatan Candipuro ada 6 titik pengungsian yaitu; Balai desa Penanggal, Balai Desa Sumbermujur, sebanyaj 700 orang, DDusun Kampung Renteng, Desa Sumberwuluh, Dusun Kajarkuning Desa Sumberwuluh, Kantor Camat Candipuro, dan Gedung Guru Candipuro.
Untuk Kecamatan Pasirian sebanyak 4 titik, yaitu; Balai Desa Condro sebanyak 396 orang, Desa Pasirian sebanyak 619 orang, Masjid Baiturahman Pasirian, dan Masjid Nurul Huda Alon² Pasirian.
Kecamatan Lumajang terdiri dari Desa Banjarwaru, di rumah Bapak Sumarsono sebanyak 11 orang, Desa Labruk Lor ada 5 orang, Desa Boreng, di rumah Zainul Asroji RT 01 RW 05 sebanyak 16 orang, Desa Blukon, di rumah Ibu Suniyah sebanyak 3 orang, di Kelurahan Jogoyudan sebanyak 7 orang, Kelurahan Citrodiwangsan 39 orang, Kelurahan Tompokersan 103 orang, Kelurahan Jogotrunan 4 orang, dan Kelurahan Rogotrunan sebanyak 11 orang.
Pewarta: Lukman.