Gorontalo, mimoza.tv – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah yang kemungkinan jatuh pada 2 Mei 2022, warga menyerbu berbagai gerai, toko dan pusat perbelanjaan di Kota Gorontalo. Umumnya warga masyarakat berburu toko maupun gerai-gerai yang menjual pakaian, dan beberapa barang untuk kebutuhan di Hari Raya Idul Firti nanti.
Tak seperti pada dua tahun sebelumnya, lebaran tahun ini antusias warga untuk berbelanja aneka kebutuhan meningkat tajam. Hal itu dibuktikan dengan ramainya pusat-pusat perbelanjaan. Bahkan saat aliran listrik padam pada Sabtu (30/4) malam, tak menyulutkan warga untuk berbelanja.
Seperti terpantau salah satu took di Jalan Madura, meski hanya menggunakan penerangan dari lampu senter telepon genggam, warga tetap antusias berburu barang kebutuhan.
“Sudah datang jauh-jauh untuk berbelanja. Jadi biar listrik padam, pilih-pilih barangnya pakai penerangan dari lampu handphone,” ucap Arman, salah seorang pengunjung dari Suwawa.
Menurutnya, momen setahun sekali ini harus dimanfaatkan dengan baik. Apalagi lata dia baru tahun ini kebijakan pemerintah terkait dengan PPKM dilonggarkan.
“Sudah dua tahun berturut-turut aktifitas masyarakat dibatasi karena adanya pandemi Korona. Jadi tahun ini hal yang wajar jika antusias warga untuk berbelanja itu meningkat,” ujarnya.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Rahmawati. Pengunjung yang meengaku dari Limboto, Kabupaten Gorontalo ini merasa senang dengan adanya pelonggaran kebijakan pemerintah tentang PPKM.
“Jadi biar listrik padam, tidak menjadi masalah,” singkatnya.
Pewarta : Lukman.