Limboto, mimoza.tv – Masyarakat Gorontalo begitu antusias melaksanakan perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW tahun ini. Bahkan persiapannya pun terlihat mulai dilaksanakan sejak pekan kemarin.
Berbagai penganan/kue kering diantarkan ke tempat-tempat pelaksanaan unuk dibagikan kepada masyarakat lainnya. Seperti halnya di Kabupaten Gorontalo, peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad diperingati secara Nasional dan Tradisional.
Kedua pemimpin daerah ini (Nelson-Fadli), juga terlihat larut dalam pelaksanaannya sejak Minggu (11/12/2016) di Masjid Baiturrahman Limboto. Tak hanya itu, Nelson-Fadli menyempatkan diri merayakan Maulid di beberapa masjid, diantaranya, Masjid Kecamatan Telaga Jaya, dan Masjid Batuda’a Pantai.
Masyarakat Telaga Jaya memang punya riwayat panjang memperimgati Maulid Nabi secara khidmad dan meriah. Masjid Jami di Desa Luwo’o menjadi lokasi tetap yang senantiasa menghadirkan para petinggi daerah pada setiap peringatan ini.
Lantunan do’a dan dzikir dilaksanakan semalam suntuk hingga siang hari. Khikmadnya, masyarakat di Desa ini bergotong royong menghantarkan hidangan-hidangan siap saji dan berbagi dengan warga lainnya.
Dipihak lain, masyarakat luas telah mengenal dengan baik meriahnya pelaksanaan yang ada di Desa Bongo, Kecamatan Batuda’a Pantai. Sebagaimana di Desa Luwo’o, Kecamatan Telaga Jaya yang tak kalah meriah, warga desa ini begitu serius dan kreatif membat penganan-penganan ringan dengan jumlah yang besar.
“Tolangga” (kotak-kotak dari kaso dengan beragam bentuk) dihiasi dengan indah, sehingga memberi kesan gemerlap. Walhasil, persembahan yang masing-masing berisi ribuan penganan (kue kolombengi)itu semakin menghiasi pelaksanaannya.
Menarik Wisatawan Mancanegara
Peringatan Maulid Nabi Muhammad di Kabupaten Gorontalo ternyata berhasil diperkenalkan dan kini menarik banyak wisatawan mancanegara. Sebagai bukti, pada pelaksanaan di Batuda’a Pantai, terlihat beberapa wisatawan datang menyaksikan langsung proses yang di selenggarakan secara tradisional.
Karenanya, Bupati Nelson Pomalingo berharap khasanah budaya Gorontalo itu dapat dilestarikan dengan baik. Besarnya keseriusan masyarakat di Batuda’a Pantai, sehingga kecamatan ini memang telah mampu memperkenalkan ciri khas budaya yang unik. Terdapat pula miniatur Gorontalo di obyek wisata Bubohu, yang memperkenalkan sejarah Gorontalo dan berbagai kekayaan alam yang dimiliki.
Advetorial
Foto : Dok.Humas Pemkab Gorontalo