Gorontalo, mimoza.tv – Diduga lantaran menghirup zat asam, seorang Warga Negara Asing (WNA) meninggal dunia di dalam lubang tambang yang berlokasi di Desa Ilangata Barat, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Gorontalo Utara, Minggu (12/5/2019).
Kepada sejumlah awak media, Kabid Humas Polda Gorontalo, AKBP Wahyu Tri Cahyono membenarkan tewasnya WNA asal negeri tirai bambu tersebut.
Wahyu mengungkapkan, awal mula kejadian, Yang Hen Cuang (30), WNA asal China bersama empat warga setempat mendatangi lobang bekas tambang.
“Si Korban bersama empat warga masyarakat Desa Ilangata mendatangi lubang bekas tambang di desa tersebut. Korban lalu masuk ke dalam sendirian di lobang yang dalamnya sekitar 20 meter. Sementara empat rekannya menunggu diatas,” ujar Wahyu, saat diwawancarai di ruang kerjanya, Senin (13/5/2019).
Lanjut mantan Kapolres Bonebolango ini, setelah sekian lama menunggu, ke empat rekan WNA ini mulai curiga, kenapa korban tidak ada kabar. Kemudian Muslim Longkot, salah satu diantara empat orang ini masuk untuk mengecek keberadaan korban.
“Bermaksut hendak mengecek keberadaan WNA, tiba-tiba warga bernama Muslim tersebut keluar dengan kondisi merayap dan terlihat lemas. Diduga dia juga turut menghirup zat asam yang ada dalam lubang,” jelas Wahyu.
Setelah melihat kondisi rekan mereka sudah terkapar, mereka pun meminta tolong warga sekitar.
“Warga mengevakuasi kedua korban tersebut, mereka lalu mebawanya ke Puskesmas Kecamatan Anggek. Namun saja karena fasilitas yang ada di puskesmas terbatas, kedua korban dibawa ke Rumah Sakit Zainal Umar Sidiqi Kwandang,” ungkap Wahyu.
Kata Wahyu, setelah dilakukan tindakan medis, nyawa WNA China tersebut tidak tertolong. Sementara Muslim hingga saat masih dalam keadaan lemas.
Disinggung soal identitas WNA tersebut, Wahyu mengatakan, saat ini masih akan di kembangkan dalami lagi.
“Memang dari data awal yang ada, WNA tersebut memang memiliki pasport dengan nomor EE3181666. Namun apakah visa-nya kerja atau berkunjung kita belum tau, nanti kita koordinasikan dengan pihak Imigrasi,” pungkas pria dengan dua mawar di pundaknya ini.(luk)