Nilai Tukar Petani Bulan September 2019 Turun

Aktivitas pertanian di Gorontalo. Foto: Lukman Polimengo.

Gorontalo, mimoza.tv – Pada bulan September 2019 ini, Nilai Tukar Petani (NTP),  (NTP Umum) Provinsi Gorontalo tercatat sebesar 104.74 atau mengalami penurunan sebesar -0.36 persen bila dibandingkan dengan keadaan bulan Agustus lalu,  yang tercatat sebesar 105.12.

Kepala BPS Provinsi Gorontalo, Herum Fajarawati  menjelaskan, NTP masing-masing subsektor tercatat sebesar 108.26, untuk Subsektor Tanaman Pangan (NTP-P), 107.85, untuk Subsektor Hortikultura (NTP-H), 101.03 untuk Subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat (NTP-R), 103.46 untuk Subsektor Peternakan (NTP-T), dan 96.01 untuk Subsektor Perikanan (NTN).
“Dari 10 provinsi di Kawasan Timur Indonesia, ada empat provinsi yang NTP-nya berada di atas 100. NTP tertinggi dicapai oleh Provinsi Sulawesi Barat sebesar 112.19, diikuti Provinsi Gorontalo sebesar 104.74, Provinsi Papua Barat sebesar 103.75, kemudian Provinsi Sulawesi Selatan sebesar 103.27 persen,” jelas Herum.

Nilai Tukar Petani terendah kata Herum, terjadi di Provinsi Sulawesi Tenggara, yakni sebesar 93.14. Disusul kemudian Provinsi Papua sebesar 93.40, Provinsi Sulawesi Utara sebesar 94.52, Provinsi Sulawesi Tengah sebesar 95.11, Provinsi Maluku Utara sebesar 97.06, dan Provinsi Maluku sebesar 99.93.

Lanjut dia, NTP nasional sebesar 103.88 mengalami kenaikan 0.63 persen dari bulan sebelumnya yang tercatat sebesar 103.22.
Dirinya menjelaskan juga, pada bulan September 2019, terjadi inflasi di daerah perdesaan di Provinsi Gorontalo sebesar 1.40 persen.

“Sebagaimana kita ketahui, inflasi ini terjadi karena adanya kenaikan indeks harga pada kelompok bahan makanan sebesar 2.70 persen, kelompok makanan jadi sebesar 0.08 persen, kelompok perumahan sebesar 0.14 persen, kelompok sandang sebesar 0.15 persen, kelompok kesehatan sebesar 0.23 persen, kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0.04 persen dan kelompok transportasi dan komunikasi sebesar 0.03 persen,” jelas Herum.
Sedangkan Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Gorontalo pada September 2019, kata dia, sebesar 122.05 atau naik sebesar 0.52 persen dibanding NTUP bulan Agustus 2019.(luk)

Exit mobile version