Gorontalo, mimoza.tv – Bakal calon Wali Kota Gorontalo, Indra Gobel mengungkapkan bkeprihatinannya terhadap kondisi Kota Gorontalo saat ini. Ia mengibaratkan Kota Gorontalo ini keadaannya kotor, dan butuh AIR untuk membersihkannya.
Kotor yang dimaksud pengusaha sukses ini adalah kondisi infrastuktur dan pengelolaan sampah yang kurang baik. Menurut Indra, suatu kota itu apabila persoalan drainase dan sampah bisa diatasi atau dimanajemen dengan baik, maka akan berdampak positif bagi Kota Gorontalo itu sendiri.
“Beberapa ruas jalan di Kota Gorontalo ini seperti Jalan Pandjaitan, Jalan Sudirman, itu menjadi pusat perekonomian. Nah bila kondisinya sering tergenang lantaran penataan infrastrukturnya tidak baik, maka ini akan menghambat perekonomian masyarakat. Pusat perdagangan jadi lumpuh bukan karena Covid, tetapi lantaran infrastrukturnya yang tidak baik. Gorontalo ini ibaratnya lagi kotor. Maka butuh AIR untuk membersihkannya,” ucap Indra diwawancarai pada kegiatan buka puasa bersama pasangan Adhan Dambea – Indra Gobel (Pasangan AIR) di Yayasan AD Center Kota Gorontalo, Kamis (28/3/2024).
Kata Indra, Kota Gorontalo ini sebagai halaman depan Provinsi Gorontalo. Maka sebagai halaman depan, harus memberi kesan yang baik, bersih, dan indah.
“Kalau lihat kondisi seperti ini bukan halaman depan. Tetapi halaman belakang, hanya jadi tempat buang sampah. Ini tidak bisa dibiarkan. Orang dari manapun mau datang ke sini, maka yang pertama dia datangi adalah Kota Gorontalo. Maka, kalau kota ini sudah indah, maka akan banyak dampaknya,” cetusnya.
Menurut Indra, dengan kondisi yang bersih dan indah, maka mendatangkan infestor juga lebih mudah masuk. Bahkan kata dia, hotel-hotel bintang empat bakalan masuk ke Kota Gorontalo.
Sebenarnya kata Indra, niat dirinya dengan Adhan Dambea (Pasangan AIR) maju di Pilwako ini semata untuk membangun Kota Gorontalo.
“Niat dan tujuan utama Pak Adhan dan saya untuk maju di Pilwako ini untuk memperbaiki Kota Gorontalo. Insyaallah bila diberi amanah, maka dari saya sendiri, secara apa yang menjadi pengalaman saya waktu menjadi staf khusus menteri, sebagai pengusaha, maka ilmu dan pengalaman itu yang akan saya berikan,” imbuhnya.
Perliput : Lukman.
