Kota Gorontalo, mimoza.tv – PT.Pelni memastikan tidak ada kenaikan harga tiket, bagi pemudik yang menggunakan transportasi kapal laut. PT.Pelni memastikan puncak arus mudik dari gorontalo, menuju beberapa kota di Sulawesi dan NTB,a kan terjadi pada tanggal 11 juni.
Bagi pemudik tahun ini yang bakal melalui jalur transportasi laut tidak perlu khawatir. Pasalnya, menagemen PT.Pelni memastikan tidak ada kenaikan harga tiket baik untuk kelas ekonomi maupun kelas 1.
Kepala PT.Pelni Cabang Gorontalo, Adhiyarto mengatakan, kebijakan untuk menaikan harga tiket ditentukan oleh kebijakan pemerintah pusat, melalui kementerian perhubungan. Walau demikian, hingga saat ini kebijakan untuk menaikan harga tiket belum dilakukan.
“Walau demikian, kami juga meminta kepada pemudik untuk melakukan transaksi pembelian tiket di loket PT.Pelni. Aktifitas calo yang menjual tiket secara bebas, bisa saja akan terjadi dan pastinya memberatkan calon pemudik,” ujar Adhiyarto.
Khusus untuk Gorontalo, terdapat dua kapal penumpang yang melayani pemudik. Yakni KM.Tilong kabila dan KM.Sangiang. Khusus KM.Tilong kabila akan melayani rute Gorontalo menuju beberapa kota di Sulawesi, NTB dan Bali. Sementara untuk KM.Sangiang, akan melayani rute Gorontalo menuju Ternate, Ambon dan beberapa pelabuhan di provinsi Papua.
Manajemen PT.Pelni juga mengakui jika untuk KM.Tilong Kabila, pada H+3 setelah lebaran akan ada extra line. Kebijakan itu dilakukan untuk membantu pelayaran pengangkutan penumpang diwilayah Makassar menuju beberapa kota di pulau Jawa, sementara pelayaran di Gorontalo akan kembali norbal pada akhir Juli mendatang. (fzl)
