Kamis, Oktober 9, 2025
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Disclaimer
Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
    • KABAR BHABINKAMTIBMAS
    • KABAR MILITER
  • Opini
  • Sekitar Kita
    • Gaya Hidup
      • Olahraga
      • Musik
      • KABAR NYIUR MELAMBAI
    • Pendidikan
      • Kabar Kampus
    • Kesehatan
      • Kuliner
    • Lingkungan
      • Pariwisata
No Result
View All Result
Mimoza TV
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
    • KABAR BHABINKAMTIBMAS
    • KABAR MILITER
  • Opini
  • Sekitar Kita
    • Gaya Hidup
      • Olahraga
      • Musik
      • KABAR NYIUR MELAMBAI
    • Pendidikan
      • Kabar Kampus
    • Kesehatan
      • Kuliner
    • Lingkungan
      • Pariwisata
No Result
View All Result
Mimoza TV

Trik Jitu Hadapi Lawan Bicara yang Mulai Keras Kepala

by Lukman Polimengo
Oktober 8, 2025
Reading Time: 3 mins read
57 1
A A
0
Share on FacebookShare on WhatsappShare On Twitter

Gorontalo, mimoza.tv – Pernahkah Anda terjebak dalam perdebatan yang terasa seperti jalan buntu? Nada suara meninggi, emosi memuncak, dan diskusi berubah menjadi ajang adu ego. Di titik ini, bukan lagi soal siapa benar atau salah, melainkan siapa yang lebih keras mempertahankan pendirian.

Namun, para mediator profesional, konsultan negosiasi, hingga konselor keluarga sepakat: melawan keras kepala tidak cukup dengan argumen panjang. Justru ada trik sederhana—berbasis psikologi komunikasi—yang bisa meruntuhkan tembok emosi lawan bicara hanya dalam hitungan detik. Trik ini bekerja bukan karena logika, melainkan karena ia langsung menyasar ke pusat kendali emosi manusia.

Berikut lima langkah praktis yang terbukti ampuh:

Baca juga

Geledah Kantor KONI, Kejati Temukan Belasan Cap Stempel Termasuk Bertuliskan Toko Atom Gorontalo

Kejati Gorontalo Geledah Kantor KONI, Dokumen dan Barang Diamankan

  1. Turunkan volume suara hingga berbisik perlahan
    Saat lawan bicara meninggikan nada, coba balas dengan berbicara pelan. Otak manusia terprogram mencari informasi yang “hilang”. Akibatnya, ia akan otomatis menurunkan suaranya agar bisa mendengar. Dalam beberapa detik, atmosfer tegang berubah lebih tenang.
  2. Buat jeda tiga detik sambil menatap mata tanpa berkata apa-apa
    Diam bukan berarti kalah. Justru keheningan yang disengaja sering membuat lawan bicara merasa tidak nyaman, sehingga ia terdorong untuk menurunkan tensi dan mengisi kekosongan. Kontak mata yang tenang memberi pesan non-verbal: Anda tidak memusuhi, tapi juga tidak menyerah.
  3. Lemparkan kalimat “nyeleneh” di luar konteks
    Misalnya, selipkan kalimat ringan: “Ngomong-ngomong, kamu masih ingat kopi favoritmu di warung sebelah?” Sekilas terdengar aneh, tapi strategi ini membuat otak lawan keluar dari mode bertahan ke mode penasaran. Energi emosinya beralih ke kognitif, dan ruang diskusi kembali terbuka.
  4. Tanyakan risiko terburuk jika ide Anda salah
    Memberi ruang bagi lawan bicara untuk menilai ide Anda justru meredakan egonya. Saat ia menyebut konsekuensi buruk secara logis, biasanya ia sendiri yang menemukan bahwa risiko tersebut bisa diminimalkan. Dari sinilah jalan tengah sering muncul tanpa paksaan.
  5. Tutup dengan apresiasi spesifik
    Kalimat sederhana seperti: “Terima kasih sudah mau menjaga nada bicara agar kita sama-sama nyaman,” terbukti ampuh. Otak manusia merespons apresiasi dengan rasa puas, dan pola positif itu cenderung diulang dalam pertemuan berikutnya.

Mengapa Trik Ini Efektif?

Psikolog komunikasi menyebut mekanisme ini sebagai pattern interrupt—cara untuk memutus alur emosi otomatis agar berganti ke jalur berpikir rasional. Strategi ini kerap dipakai dalam terapi perilaku kognitif (CBT), negosiasi bisnis, hingga konseling rumah tangga.

Selain itu, riset Harvard Negotiation Project menunjukkan bahwa keberhasilan negosiasi sering kali lebih ditentukan oleh kemampuan mengelola emosi, bukan kekuatan argumen. Sederhananya: orang lebih mudah menerima ide ketika merasa dihormati, bukan ketika dipaksa.

Catatan Redaksi

Di era media sosial yang penuh perdebatan, teknik ini layak menjadi bekal sehari-hari. Sebab, keras kepala bukan hanya soal karakter, melainkan respons alami otak ketika merasa terancam. Pertanyaannya kini: apakah kita mau terus menguras energi dengan adu ego, atau mulai belajar seni mengendalikan percakapan?

Berita Terkait

Bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Gorontalo mengamankan belasan cap stempel saat melakukan penggeledahan di kantor KONI Provinsi Gorontalo, Rabu (8/10/2025). Foto: Lukman/mimoza.tv.

Geledah Kantor KONI, Kejati Temukan Belasan Cap Stempel Termasuk Bertuliskan Toko Atom Gorontalo

Oktober 8, 2025
Oplus_131072

Kejati Gorontalo Geledah Kantor KONI, Dokumen dan Barang Diamankan

Oktober 8, 2025

Kasus Kanal Tanggidaa Jilid Dua, Kejati Gorontalo Tahan Dua Tersangka

Oktober 7, 2025

Bola Panas Sawit: DPRD Tagih Nyali Gubernur Eksekusi Rekomendasi

DPRD Gorontalo Ukir Sejarah, Pansus Sawit Lempar Bola Panas ke KPK

OJK Desak Perbankan Hadirkan Layanan Ramah Disabilitas, Bukan Sekadar Seremoni

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Disclaimer

© 2025 Mimoza TV - PT. Mimoza Multimedia Agus Salim St. 67 Gorontalo

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
  • Login
  • Index Berita
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Peristiwa
    • Nasional
    • Internasional
  • Cek Fakta
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
  • Opini
  • Sosial Budaya
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Kabar Kampus
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Lingkungan
    • Musik
    • Olahraga
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Sekitar Kita
    • Unik
No Result
View All Result

© 2025 Mimoza TV - PT. Mimoza Multimedia Agus Salim St. 67 Gorontalo

Go to mobile version