Minggu, Juni 26, 2022
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Disclaimer
27 °c
Gorontalo
26 ° Sab
25 ° Ming
24 ° Sen
24 ° Sel
  • Login
  • Register
Tech News, Magazine & Review WordPress Theme 2017
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Nasional
    • Peristiwa
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
    • Fokus Pilkada
    • DPRD
  • Hukum & Kriminal
    • KABAR BHABINKAMTIBMAS
    • KABAR MILITER
  • Opini
  • Sekitar Kita
    • Gaya Hidup
      • Olahraga
      • Musik
      • KABAR NYIUR MELAMBAI
    • Pendidikan
      • Kabar Kampus
    • Kesehatan
      • Kuliner
    • Lingkungan
      • Pariwisata
No Result
View All Result
Mimoza TV
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Nasional
    • Peristiwa
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Politik
    • Partai
    • Fokus Pilkada
    • DPRD
  • Hukum & Kriminal
    • KABAR BHABINKAMTIBMAS
    • KABAR MILITER
  • Opini
  • Sekitar Kita
    • Gaya Hidup
      • Olahraga
      • Musik
      • KABAR NYIUR MELAMBAI
    • Pendidikan
      • Kabar Kampus
    • Kesehatan
      • Kuliner
    • Lingkungan
      • Pariwisata
No Result
View All Result
Mimoza TV

Waspadai! Para Penangguk Ikan di Air Keruh

by Lukman Polimengo
April 20, 2019
Reading Time: 4min read
56 4
0
Share on FacebookShare on WhatsappShare On Twitter

Kamis dinihari (18/4) pasca pencoblosan, sejumlah masjid di Jakarta menjadi korban aksi vandalisme. Dua diantaranya yang menjadi korban adalah masjid saling bertetangga di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Keduanya adalah Masjid Jami’ Al Hikmah di Cilandak Barat dan Masjid Nurul Falah di Karang Tengah yang berjarak sekitar satu kilometer.

Kesaksian pengurus masjid, pelakunya adalah pengendara sepeda motor yang menggunakan helm menutupi seluruh wajah (full face). Si pelaku sempat mengancam pengurus masjid, dan kemudian pergi.

Baca juga

Soal Pemilu 2024, Perludem ke KPU: Masa Kampanye Bisa Diperpendek

Alhamdulillah, Bone Bolango Selesaikan Perekaman E KTP

Melihat yang menjadi sasaran tempat ibadah, bisa diduga tujuan si pelaku ingin mengadu domba umat beragama. Targetnya umat Islam marah. Terjadi kerusuhan. Suasana tidak terkendali.

Info adanya kelompok yang ingin membuat kerusuhan dan menggagalkan pilpres itu sudah berhembus kencang dua pekan sebelum pencoblosan. Namun siapa pelakunya? Modusnya bagaimana? Dan apa targetnya? Belum ada info yang spesifik

Sejak Kamis malam di sejumlah WAG beredar info seolah dari akun Gerindra. Isinya mengingatkan para pendukung Paslon 02 untuk waspada adanya skenario rusuh.

“Diperoleh kabar (informasi) bahwa akan ada gerakan “MENURUNKAN PRESIDEN” yang justru dibuat/ dimotori dari kubu sebelah dan sedang diusahakan agar gerakan tersebut semakin menguat. Jikalau terjadi, akan dibenturkan…!

Setelah itu, akan dikeluarkan Dekrit Presiden tentang Negara dalam keadaan darurat. Hal tersebut dapat diberlakukan seperti di Negara Mesir. Semua upaya perubahan nasib rakyat dan bangsa diberangus habis.

Jikalau terjadi seperti ini maka tidak perlu diadakan PilPres karena kekuasaan penuh ada ditangan presiden untuk mengendalikan pemerintahan.

Mohon dapatnya dikabarkan (diinformasikan) agar jangan mudah terpancing hasutan “turunkan presiden”.

Pengumuman itu disertai logo Partai Gerindra dengan akun https://m.facebook.com/GERAKAN.INDONESIA.RAYA/posts/240230579984347. Setelah dicek info tersebut bukan berasal dari akun resmi Gerindra facebook.com/gerindra.

Bisa disimpulkan info itu disebar oleh kelompok yang sama dengan pelaku vandalisme di sejumlah masjid. Hanya modusnya berbeda.

Vandalisme di masjid sengaja mencoba membakar amarah umat Islam. Aksi yang lain juga sengaja membakar kemarahan pendukung Paslon 02 dengan cara mendiskreditkan kubu Paslon 01.

Strategi membenturkan dua kelompok

Dilihat modusnya hampir dapat dipastikan ada kelompok di luar kubu paslon 01, maupun paslon 02 yang mencoba bermain, adu domba dan membuat suasana keruh.

Jika sampai pendukung Paslon 02 terbakar dan melampiaskan kemarahannya, maka yang akan jadi sasaran adalah kelompok Paslon 01.

Ketika situasi chaos, terjadi bentrokan antar-kedua kubu, maka kelompok ini tinggal menangguk hasilnya. Mereka berhasil membuat air keruh dan tinggal menangkap ikannya.

Jokowi dan para pendukungnya tidak mendapat apa-apa. Begitu juga halnya Prabowo dengan para pendukungnya.

Di tengah klaim kemenangan kedua belah pihak, posisi KPU dan Bawaslu menjadi sangat penting dan krusial.

Bawaslu harus benar-benar mengawasi dan mengingatkan agar KPU, mulai dari tingkat KPUD kabupaten/kota, KPUD provinsi, sampai KPU tingkat pusat jangan membuat kesalahan, apalagi bermain-main ikut memenangkan salah satu paslon. Apalagi sejauh ini terdapat banyak pertanyaan seputar independensi dan integritas KPU.

Dari laporan Bawaslu terdapat ribuan petugas KPPS yang tidak netral. Juga tidak boleh dilupakan ditemukan kertas suara atas nama Paslon 01 dan kader Partai Nasdem yang sudah tercoblos.

Di media sosial juga muncul informasi dari berbagai daerah adanya kertas suara atas Paslon 01 yang tercoblos. Video-video tersebut viral dan mengundang kemarahan.

Di beberapa daerah saksi dari Paslon 02 diintimidasi. Peristiwa paling mencolok terjadi di Boyolali, Jateng. Hampir semua TPS tak ada saksi Paslon 02. Hasilnya Prabowo-Sandi tidak mendapat suara sama sekali di 61 TPS di 8 kecamatan. Jokowi-Ma’ruf menang dengan perolehan 86 persen.

Selain itu KPU juga mengakui adanya kesalahan input data. Yang sudah diakui terjadi kesalahan input di Maluku, NTB, Jateng, Riau dan Jaktim. Perolehan suara Prabowo-Sandi menang, berubah menjadi Jokowi-Ma’ruf yang menang.

Komisioner KPU Pramono Ubaid Thantowi mengakui kesalahan itu terjadi karena petugas salah meng-entry data. Dia berjanji kesalahan itu akan segera diperbaiki.

Persoalannya tidak sesederhana seperti yang dikatakan Pramono. Bisa dibayangkan dengan jumlah TPS lebih dari 800 ribu, bila setiap TPS ada kesalahan data sebanyak 10 suara saja, jumlahnya sudah 8 juta suara. Jumlahnya sekitar 5 persen dengan asumsi suara golput sebesar 20 persen.

Dengan tensi masyarakat yang sedang tinggi, dan adanya kelompok kepentingan yang tengah mengintai, kita mengingatkan KPU agar sangat-sangat berhati-hati.

Jangan sampai membuat kesalahan sekecil apapun. Baik tidak sengaja, apalagi bila disengaja. Jangan bermain-main dengan emosi rakyat. Jangan bermain-main dengan demokrasi. End

Penulis: Hersubeno Arief

Tags: KPUPEMILU 2019PILPRES

Berita Terkait

Soal Pemilu 2024, Perludem ke KPU: Masa Kampanye Bisa Diperpendek

Soal Pemilu 2024, Perludem ke KPU: Masa Kampanye Bisa Diperpendek

Januari 14, 2022
Alhamdulillah, Bone Bolango Selesaikan Perekaman E KTP

Alhamdulillah, Bone Bolango Selesaikan Perekaman E KTP

Desember 7, 2020

Bahas Soal Peran Media di Pilkada 2020 di Gorontalo, Ini Kata 3 Narasumber Dialog Fokus Mimoza TV

Maret 1, 2020

Daftar Caleg Yang Lolos Ke Puncak Botu

Mei 9, 2019

Anggota KPPS Meninggal Dunia Capai 456 Orang, Setara DPT 2 TPS

Mei 8, 2019

DSH : Pemilu, Sukses Kita Bersama

Mei 8, 2019
Next Post
Harga Cabe Di Pasar Turun Jadi 70 Ribu/Kg

Harga Cabe Di Pasar Turun Jadi 70 Ribu/Kg

Rekomendasi

Lawan Anak Perusahaan Milik Luhut, Akhirnya Majelis Hakim Kabulkan Permohonan  Sita Jaminan Ahli Waris
Hukum & Kriminal

Lawan Anak Perusahaan Milik Luhut, Akhirnya Majelis Hakim Kabulkan Permohonan  Sita Jaminan Ahli Waris

by Lukman Polimengo
Juni 3, 2022
0

Gorontalo, mimoza.tv - Beta Lasimpala bersama keluarga ahli waris lahan di Kecamatan Tomilito, Kabupaten Gorontalo Utara akhirnya bisa bernafas lega...

Read more

Hasil Pemeriksaan Atas Laporan Keuangan 2020, BPK Temukan Kelebihan Bayar Perjalanan Dinas di Inspektur Kabupaten Bone Bolango

BMKG Ingatkan Poltensi Hujan Sedang Hingga Lebat di Wilayah Gorontalo

Gorontalo Kapoda Baru, LBH Limboto : Semoga Bisa Usut Tuntas Investasi Bodong

Tenggelam di Bendungan Asparaga, Jasad Zakaria Umar Ditemukan Tim SAR Gabungan

Social Media

POPULAR POST

  • Baru Dua Pekan Menjabat, Kajari Kota Gorontalo Tetapkan Tersangka Korupsi Proyek di RS Aloei Saboe

    Jalani Sidang Perdana, Anak Mendiang Wali Kota Gorontalo Dengarkan Dakwaan

    172 shares
    Share 69 Tweet 43
  • Bakal Lakukan Pembelaan Secara Profesional, Spandi Pakaya : Yakin Klien Kami Tidak Bersalah

    145 shares
    Share 58 Tweet 36
  • Investasi Enel Green Power, OJK : Sebaiknya Hati-hati dan Segera Lapor ke Polisi

    820 shares
    Share 328 Tweet 205
  • Melawan Saat Diamankan, Pemuda Yang Diduga Terlibat Curanmor ini Dapat Hadiah Timah Panas

    141 shares
    Share 56 Tweet 35
  • Gorontalo Kapoda Baru, LBH Limboto : Semoga Bisa Usut Tuntas Investasi Bodong

    119 shares
    Share 48 Tweet 30
  • Harga Cabai di Gorontalo Kian Pedas, Per Hari ini Tembus Rp 90 Ribu Per Kilogram

    117 shares
    Share 47 Tweet 29
  • Dugaan Korupsi BUMD  PT Global Gorontalo Gemilang Naik Status, Sejumlah Pihak Siap-siap “Dapa Pangge”

    109 shares
    Share 44 Tweet 27
  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Index
  • Disclaimer

© 2022 Mimoza TV - PT. Mimoza Multimedia Agus Salim St. 67 Gorontalo

  • Login
  • Sign Up
  • Index Berita
  • Kabar Daerah
    • Provinsi Gorontalo
    • Kota Gorontalo
    • Kabupaten Gorontalo
    • Bone Bolango
    • Boalemo
    • Pohuwato
    • Gorontalo Utara
  • Nasional
    • Peristiwa
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Politik
    • Fokus Pilkada
    • Partai
  • Hukum & Kriminal
  • Opini
  • Sosial Budaya
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Kabar Kampus
    • Kesehatan
    • Kuliner
    • Lingkungan
    • Musik
    • Olahraga
    • Pariwisata
    • Pendidikan
    • Sekitar Kita
    • Unik
No Result
View All Result

© 2022 Mimoza TV - PT. Mimoza Multimedia Agus Salim St. 67 Gorontalo

Welcome Back!

Sign In with Facebook
Sign In with Google
OR

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Sign Up with Facebook
Sign Up with Google
OR

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In