Kota Gorontalo, mimoza.tv – Untuk menekan makin maraknya praktek mesum di sejumlah kos-kosan dan hotel di Kota Gorontalo, dilakukan melalui operasi rutin yang dilaksanakan oleh pihak Kepolisian. Dan hasilnya dalam setiap kali pelaksanaan operasi pekat (penyakit masyarakat), selalu ada saja pasangan bukan suami istri yang terjaring razia.
Seperti yang terjadi pada Minggu dini hari (2/4), Polda Gorontalo melakukan razia di sejumlah tempat kos dan hotel yang ada di Kota Gorontalo. Satu persatu kamar kos diperiksa petugas dan sekaligus memeriksa identitas penghuni kos.
Alhasil, petugas menemukan dua pasangan muda-mudi yang tinggal bersama di dalam kos. Ironisnya dua pasangan ini adalah mahasiswa aktif di salah satu Universitas di Gorontalo. Dari laporan warga, kos-kosan yang berada di jalan gelatik ini “bebas” dan sering digunakan pasangan tidak resmi untuk tinggal bersama.
Selain kos-kosan, polisi juga menyisir salah satu hotel yang berada di Jalan Sam Ratulangi. Dihotel ini, lagi-lagi petugas menemukan satu pasangan bukan suami istri, yang mencoba melarikan diri dan menolak untuk dibawa. Sementara dikamar lainnya, seorang perempuan bersembunyi di kamar mandi dan menangis, setelah kepergok berduaan dengan pacarnya di kamar tersebut.
“Razia ini merupakan Operasi Pekat Otanaha 2017 yang dilakukan oleh Polda Gorontalo, untuk meminimalisir praktek perzinahan dan menekan angka tindak kriminalitas di wilayah Kota Gorontalo,” kata AKBP Boni Paseo, Ketua Tim Operasi Pekat Polda Gorontalo.
Dari 3 kos dan 3 hotel yang dirazia, petugas berhasil mengamankan 4 pasangan dan langsung dibawa ke Mapolda Gorontalo dengan menggunakan mobil Dalmas, untuk dimintai keterangan lebih lanjut.