Gorontalo, mimoza.tv – Kantor Bahasa Provinsi Gorontalo menggelar Taklimat Media di Aula Dulohupa, Kantor Bahasa Gorontalo, Senin (29/12/2025). Kegiatan ini menjadi ruang penyampaian capaian kinerja lembaga sepanjang tahun 2025 kepada insan pers.
Kepala Kantor Bahasa Gorontalo, Dr. Arie Andrasyah Isa, S.S., M.Hum., dalam wawancara dengan awak media menjelaskan bahwa taklimat tersebut memuat gambaran menyeluruh tentang pelaksanaan program dan pencapaian kinerja selama Januari hingga Desember 2025.
“Sepanjang tahun ini, sejumlah capaian kinerja berhasil kami raih, bahkan melampaui target yang telah ditetapkan. Salah satunya pada program pelestarian bahasa daerah. Lebih dari 200 penutur bahasa daerah telah berhasil kami bina,” ujar Arie.
Selain pembinaan penutur bahasa, Kantor Bahasa Gorontalo juga mencatat keberhasilan dalam pembinaan lembaga serta generasi muda. Sebanyak 600 peserta dari kalangan pelajar telah terlibat dalam program literasi kebahasaan dan kesastraan.
Rinciannya, 200 siswa sekolah dasar dibina melalui Bimbingan Teknis Cerdas Mengulas Buku bagi Siswa SD. Sementara itu, program Peningkatan Kompetensi Membaca Kritis dan Analitis telah menjangkau 200 siswa tingkat SMA dan SMK.
Pada aspek pengembangan bahasa, Arie menyampaikan bahwa pada tahun 2025 pihaknya menyusun tiga produk kodifikasi. Ketiganya yakni senarai 524 kosakata bahasa Gorontalo yang diusulkan dalam KBBI Edisi VI, Kamus Bergambar Gorontalo–Indonesia, serta Kamus Gorontalo–Indonesia bagi Pelajar.
“Salah satu produk penting adalah Kamus Gorontalo–Indonesia bagi Pelajar. Kamus dwibahasa ini memuat lebih dari 3.000 lema dan dirancang untuk memudahkan pelajar dalam memahami bahasa Gorontalo,” jelasnya.
Selain itu, Kantor Bahasa Gorontalo juga memfasilitasi layanan profesional kebahasaan kepada 51 lembaga. Program tersebut meliputi audiensi dan pemantauan penggunaan bahasa di ruang publik, sosialisasi pengutamaan bahasa negara dalam dokumen dan ruang publik, serta pendampingan kebahasaan.
Fasilitasi tersebut mencakup 26 lembaga pendidikan, 15 lembaga pemerintahan, dan 10 lembaga swasta.
Taklimat media ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman publik terhadap peran strategis Kantor Bahasa dalam menjaga, mengembangkan, dan memartabatkan bahasa Indonesia serta bahasa daerah di Gorontalo.
Penulis: Lukman



