Gorontalo, mimoza.tv – Partai Golkar menyatakan akan memberikan sangsi tegas bagi kadernya yang tidak melaksanakan kebijakan partai. Salah satu kebijakan partai adalah memberikan dukungan penuh bagi kader Partai Golkar yang akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah serentak yang akan dihelat pada 15 Februari nanti, termasuk pemilihan Gubernur Gorontalo.
Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Jendral DPP Partai Golkar, Idrus Marham dalam jumpa pers usai menghadiri kampanye monologis calon Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo Rusli Habibie-Idris Rahim, Minggu (5/2).
“Partai Golkar telah menetapkan Rusli Habibie-Idris Rahim untuk dapat melanjutkan kepemimpinan di Gorontalo pada periode kedua ini, maka dari itu sudah menjadi tugas dari seluruh kader untuk dapat mengamankan, melaksanakan, dan memperjuangkan kebijakan partai,” ujarnya.
Idrus Marham memberikan contoh Roem Kono, Anggota DPR-RI dari daerah pemilihan Gorontalo, yang hadir untuk memberikan dukungan langsung dalam kampanye Rusli Habibie-Idris Rahim. “Intinya semua jajaran kader Partai Golkar harus turun langsung ke masyarakat untuk memenangkan calonnya,” ucap Idrus Marham.
Ia menambahkan, siapapun yang tidak menjalankan kebijakan partai akan dikenakan sangsi Peraturan Organisasi (PO), termasuk untuk salah satu kader Partai Golkar yang saat ini duduk di DPR-RI, Fadel Muhammad.
“Terkait hal ini, Fadel Muhammad yang tidak melaksanakan kebijakan partai dan terkesan melawan, maka dari itu Fadel dicopot dari Pimpinan Komisi VII dan diganti dari Sekretaris Dewan Pembina Partai Golkar. Dan untuk keanggotaannya masih akan di proses melalui rapat pengurus harian terbatas dalam waktu dekat ini,” kata Idrus.
Dijelaskan, hasil rapat pengurus harian terbatas akan menghasilkan satu keputusan yang nanti akan dibahas dalam rapat pleno, dan diproyeksikan akan menetapkan apa yang diputuskan dalam rapat pengurus harian terbatas. “Dalam hal ini kami tidak pandang bulu, siapapun dia yang melanggar harus diberikan sangsi, akan dikenakan disiplin organisasi termasuk Fadel Muhammad,” tutupnya.