Gorontalo, mimoza.tv – Maraknya aksi penyerangan dengan menggunakan senjata tajam jenis panah wayer akhir-akhir ini, mendapat tanggapan dari Walikota Gorontalo, Marten Taha. Orang nomor satu di Kota Gorontalo ini pun bereaksi, dengan meminta seluruh aparat keamana, Satpol PP, Camat, Lurah maupun seluruh elemen masyarakat untuk waspada terhadap aksi kriminal tersebut.
“Aparat dilingkungan kelurahan senantiasa waspada. Beri teguran bila ada indikasi yang mencurigakan. Selain itu melakukan koordinasi juga dengan aparat keamanan, baik TNI dan kepolisian,” imbau Marten,mengutip Kronologi.id (Grup AMSI Gorontalo).
Meski saat ini pelaku panah water tersebut sedang ditangani oleh pihak kepolisian, namun saja kata Walikota Gorontalo dua periode ini, di lingkup RT maupun RW untuk selalu waspada.
“Untuk langkah dini pencegahan, kita telah mengaktifkan RT dan RW di seluruh kelurahan sejak beberapa waktu yang lalu,” tandasnya.
Sementara itu, Wahyuni Djafar, salah seorang warga yang berdomisili di Kelurahan Limba U 1 mengaku geram dengan maraknya kasus tersebut.
“Bila ada keperluan malam hari, jadi was-was kalau mau keluar rumah. Apalagi barang ini (red-panah wayer) dilontarkan dan bisa menyerang siapa saja,” kata Wahyuni.
Dia berharap, aparat kepolisian bisa memberikan efek jera bagi pelaku panah wayer tersebut.
“Saya rasa ini bukan kenakalan remaja yang biasa. Ini sudah mengancam nyawa orang banyak. Oleh karena itu hukumannya juga harus efektif dan dan membuat jera pelaku,” punglasmnya. (luk)