Gorontalo, mimoza.tv – Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo meresmikan pengoperasian Bandara Panua di Pohuwato, Senin (22/4/2024). Saat memberikan sambutan dalam peresmian itu, Jokowi mengeluhkan pesawat keperesidenan tidak dapat masuk di bandara Panua, Pohuwato. Ia pun memerintahkan Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi untuk menambah panjang landasan pacu di bandara tersebut.
“Saya lihat kalau 1.200 itu nanggung, didarati (pesawat jenis) ATR full enggak bisa. Tadi saya naik ATR – pesawat perintis, karena pesawat kepresidenan nggak bisa mendarat,” kata Jokowi saat peresmian, dikutip dari siaran langsung akun YuoTube Sekretariat Presiden.
Seebelumnya, Presiden Jokowi berangkat dari Bandara Djalaluddin, Kabupaten Gorontalo, menuju Kabupaten Pohuwato menggunakan pesawat ATR 72-600 pukul 07.20 WITA.
Setibanya di Bandar Udara Panua Pohuwato, Kabupaten Pohuwato, Presiden Jokowi langsung meninjau fasilitas bandara dan meresmikan bandara tersebut. Usai acara di Pohuwato, Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Boalemo dengan menggunakan helikopter Super Puma TNI AU.
Di Kabupaten Boalemo, Presiden Jokowi meresmikan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Provinsi Gorontalo. Selain itu, beliau juga meninjau lokasi panen jagung. Selanjutnya, Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Bone Bolango menggunakan helikopter melalui helipad Stadion Pemuda Boalemo.
Di Kabupaten Bone Bolango, Presiden Jokowi meninjau Bendungan Bolango Ulu dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Toto Kabila. Setelah menyelesaikan semua agenda di Provinsi Gorontalo, Presiden Jokowi akan bertolak ke Provinsi Sulawesi Barat menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 melalui Bandara Djalaluddin.
Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, serta Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.
Penulis : Lukman.