Gorontalo, mimoza.tv – Bupati Bone Bolango, Merlan Uloli, menyatakan komitmennya untuk segera merealisasikan pembangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Bone Raya pada tahun 2025. Pernyataan itu disampaikan Merlan dalam Rapat Paripurna HUT ke-22 Kabupaten Bone Bolango yang digelar di Kantor DPRD Bone Bolango, Senin (27/1/2025).
Merlan menegaskan bahwa meskipun terjadi pemotongan Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Alokasi Khusus (DAK) oleh pemerintah pusat, anggaran pembangunan sekolah tersebut tidak akan terpengaruh.
“Saya berharap anggaran ini tidak terpotong karena ini sangat urgen dan tidak bisa lagi ditunda. Sekolah ini harus dibangun tahun ini, meski hanya satu atau dua kelas. Anggarannya sekitar Rp1,2 miliar. Insyaallah, kita wujudkan,” ujar Merlan optimis.
Ia menambahkan, pembangunan SDN 1 Bone Raya sebenarnya telah direncanakan sejak 2022. Namun, prosesnya tertunda akibat belum tersedianya lahan bersertifikat yang menjadi syarat dari Kementerian Pendidikan. Merlan menegaskan bahwa pihaknya telah menganggarkan dana untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DPRD Bone Bolango, Faisal Yunus, turut mendukung penuh realisasi pembangunan SDN 1 Bone Raya. Menurutnya, meski ada efisiensi anggaran dari pusat, pembangunan sekolah tersebut tidak boleh diabaikan mengingat urgensinya.
“Sebagai Ketua DPRD dan juga masyarakat Bone Pesisir, saya akan memperjuangkan agar anggaran untuk SDN 1 Bone Raya tetap dipertahankan. Pembangunan ini sangat penting bagi anak-anak kita,” tegas Faisal.
Sebagai informasi, SDN 1 Bone Raya mengalami kerusakan parah akibat banjir pada tahun 2020. Hingga kini, siswa dan guru terpaksa berpindah-pindah lokasi untuk melangsungkan kegiatan belajar mengajar. Sekolah ini memiliki 61 siswa, delapan guru, dua tenaga administrasi, dan seorang kepala sekolah.
Pembangunan SDN 1 Bone Raya diharapkan dapat mengakhiri kondisi memprihatinkan ini sekaligus memberikan fasilitas pendidikan yang layak bagi generasi penerus di Bone Pesisir.
Penulis: Lukman.