Gorontalo, mimoza.tv – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini cuaca terkait hujan lebat dan hujan lebat disertai angin kencang atau petir yang berlaku Rabu 29 April 2020.
Dalam rilisnya tercatat, ada 18 daerah yang berpotensi hujan lebat disertai angin kencang atau kilat/petir termasuk Yogyakarta dan Jabodetabek.
“Bersama ini kami sampaikan saat ini sebagian besar wilayah Indonesia tengah mengalami periode peralihan dari musim hujan ke musim kemarau atau pancaroba. Pada periode pancaroba ini, cuaca umumnya berubah lebih dinamis dan sangat dipengaruhi pemanasan permukaan oleh radiasi matahari, sirkulasi atmosfer lokal, serta ada/tidaknya gangguan atmosfer di atas suatu wilayah dan sekitarnya akibat aktivitas badai tropis, pusaran angin atau gelombang atmosfer ekuator tropis,” kata Dwikorita Karnawati selaku Kepala BMKG dalam rilisnya, Rabu (29/4/2020).
Lanjut dia, berdasarkan pemantauan dan analisis, dalam beberapa hari terakhir serta prediksi kondisi atmosfer untuk seminggu ke depan, terdapat indikasi adanya perambatan gelombang atmosfer ekuator tropis MJO (Maden Julian Oscilation) dan sirkulasi siklonik (pusaran angin) di sekitar Laut Jawa bagian barat serta di perairan utara Maluku dan Papua Barat pada perode 27 April – 3 Mei 2020 yang berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan yang cepat dan lebat.
Selain itu juga, gelombang atmosfer ekuator tropis merupakan gangguan atmosfer berupa perambatan klaster udara basah yang menjalar dari Samudera Hindia menuju Samudera Pasifik melewati wilayah Indonesia dengan siklus 30-90 hari.
“Pada saat berada di atas suatu wilayah, perambatan MJO dapat memicu pertumbuhan awan yang cepat dan besar sehingga menghasilkan hujan dengan curah yang tinggi,” jelas Dwikorita.
Berdasarkan hal tersebut pihaknya menghimbau kepada Pemerintah Provinsi dan masyarakat Bengkulu, Jambi, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Jawa Tengah, Jawa Timjur, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat dan Papua agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem seperti puting beliung, angin kencang, hujan lebat disertai kilat dan petir, hujan es, serta dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin dalam 1 hingga 5 hari ke depan.(luk)