Gorontalo, mimoza.tv – Hasil evaluasi penyekatan saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Operasi Ketupat Otanaha periode April dan Mei 2020, Polda Gorontalo memutar balik 21.155 kendaraan bermotor. Selama masa itu juga, Polda Gorontalo telah memberikan belasan ribuan teguran lisan kepada masyarakat.
Kabid Humas Polda Gorontalo, Akbp Wahyu Tri Cahyono dalam penjelasannya mengungkapkan, 21.155 unit kendaraan tersebut merupakan jumlah kendaraan yang tidak diizinkan melintas masuk wilayah Provinsi Gorontalo.
“Pada musim arus mudik, Polda Gorontalo dan jajaran memutarbalikkan 5986 unit kendaraan saat Operasi Ketupat Otanaha dan juga penerapan PSBB diberlakukan. Sedangkan untuk teguran lisan, kita juga mencatat, ada sebanyak 15.169 warga yang dilakukan peneguran lisan,” terang Wahyu.
Selain itu kata dia, dalam pelaksanaan pengawasan PSBB, Polda Gorontalo bersama jajaran juga telah melakukan pengawalan Sembako kepada pemerintah daerah guna mendistribusikan sembako sampai ditempat tujuan.(rls/luk)