Gorontalo, mimoza.tv – Pandemi covid 19 saat ini memaksa aklivitas dilakukan secara darimng atau online. Tak terkecuali kegiatan belajar mengajar di sekolah.
Namun siapa sangka, karena bosan belajar online selama pandemi malah memicu keinginan 13 pelajar SMA dan SMK di Kabupaten Boalemo dan Pohuwato memilih untuk nikah muda.
Kepala SMKN 1 Marisa, Mirhan Bumulo dalam keterangannya dihadapan Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Gorontalo membenarkan adanya fenomena pernikahan dini di sekolah yang dipimpinnya tersebut.
“Dari total 670 siswa di sekolah kami, sembilan diantaranya sudah menikah sejak belajar online diberlakukan karena pandemi Covid-19. Dari penelusuran pihak sekolah, pernikahan tersebut bukan akibat dari pergaulan bebas. Melainkan dikarenakan kelamaan menunggu sekolah normal kembali,” ucap Misran
Hal yang sama juga diungkapkan Irwan Potale. Kepala Sekolah SMAN 1 Tilamuta, Kabupaten Boalemo ini mengaku, empat dari 836 orang siswa di sekolahnya memilih menikah muda ketimbang melanjutkan sekolah.
“Alasan mereka bosan belajar online dari rumah,” singkat Irwan.
Meski demikian pihaknya berharap, kejadian seperti ini tidak diikuti oleh pelajar lainnya, baik yang ada di sekolahnya sendiri maupun di sekolah-sekolah lainnya di Gorontalo.(dul/luk)