Kota Gorontalo, mimoza.tv – Senin pagi (10/4), Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat SMA dan Madrasah Aliyah di Provinsi Gorontalo resmi digelar. Untuk Gorontalo sendiri diikuti 7759 peserta untuk SMA dan 1771 peserta berasal dari Madrasah Aliyah.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Gorontalo, Wenny Liputo mengatakan, untuk Provinsi Gorontalo sendiri sudah hampir 80 persen mengikuti UNBK, sisanya masih melaksanakan Ujian Nasional secara tertulis, yakni 13 SMA dan 17 Madrasah Aliyah.
Dimana dalam kurun waktu 2 tahun kedepan, ditargetkan seluruh SMA, SMK dan Madrasah ALiyah di Provinsi Gorontalo, sudah bisa mengikuti UNBK. “Dengan bertambahnya sekolah maupun Madrasah yang mengikuti UNBK, kita berharap itu nanti tidak mengurangi tingkat integritas anak-anak kita dalam melaksanakan UNBK,” kata Wenny.
Dirinya juga menambahkan, pada pelaksanaan UNBK ini juga pihaknya masih kesulitan untuk melakukan pengadaan komputer, yang ditergetkan yakni 1000 unit. Hal tersebut terkendala karena tidak adanya anggaran.
Sehingga dalam pelaksanaan UNBK ini dilakukan secara tiga sesi, menyesuaikan dengan jumlah komputer yang disediakan oleh pihak sekolah. Di Provinsi Gorontalo sendiri tercatat 9530 peserta yang mengikuti UNBK tahun ini, yang terdiri dari 7759 asal SMA dan 1771 peserta berasal dari Madrasah Aliyah.
