Kota Gorontalo, mimoza.tv – Jelang perhelatan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo mulai membuka pendaftaran perekrutan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Antusias masyarakat Kota Gorontalo yang ingin terlibat langsung, dalam pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota 2018, sangat tinggi. Hal ini terlihat dari banyaknya warga, yang ikut mendaftar sebagai Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Hal ini seperti yang diungkapkan Anggota KPU Kota Gorontalo, Divisi SDM & Partisipasi Masyarakat, Salihun Ino Ischak. Dirinya mengatakan, antusias masyarakat untuk mendaftar baik sebagai PPK maupun PPS sangat banyak. “Kami sangat senang, karena kemarin (Kamis, 12 Oktober) baru di hari pertama saja, sudah banyak yang mendaftar, sudah mencapai 30 orang baru di hari pertama,” kata Salihun.
Menurutnya, memang ada versi lain dalah hal perekrutan PPK maupun PPS. Namun pihaknya tetap mengacu pada edaran KPU RI, bahwa rekrutmen harus dibuka untuk umum. “Memang ada versi lain dalam hal perekrutan PPK dan PPS ini, yakni melalui usulan Lurah. Namun kami tetap mengambil jalan tengah, sesuai edaran KPU-RI bahwa itu harus dibuka secara umum, berdasarkan PKPU Nomor 12 tahun 2017,” tutupnya.
Perekrutan lembaga Adhoc Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS), akan dibuka sejak tanggal 12 hingga 21 Oktober 2017. Perekrutan ini dibuka secara umum, dengan syarat usia minimal 17 tahun, jujur, adil, serta tidak terlibat partai politik yang dinyatakan dengan surat pernyataan. (idj)