Kota Gorontalo, mimoza.tv – Aleg DPRD Kota Gorontalo Muksin Brekat, menyoroti kondisi pasar rakyat liluwo yang terbengkalai, dan sepi dari aktifitas jual beli. Muksin menuding pemerintah tidak sepenuh hati menangani persoalan pembagian petak, hingga tidak dapat mengakomodir para pedagang.
Pasar rakyat liluwo merupakan aset yang belum lama dibangun oleh pemerintah Kota Gorontalo, melalui dana APBN. Namun bagi anggota legislator andalas, Muksin Brekat, pasar yang dahulu ramai kini sepi dari aktifitas jual beli, dan terkesan terbengkalai karena minimnya perawatan.
Politisi Partai Demokrat ini meminta Pemerintah Kota Gorontalo, untuk segera melakukan penanganan yang serius dengan terobosan baru, agar pasar liluwo lebih tertata lagi.
“Kondisi pasar liluwo saat ini, sangat tidak sesuai dengan harapan masyarakat ketika pasar ini dibangun, sehingga perlu pembenahan. Saya kira ini perlu perhatian dan penanganan serius dari Pemerintah Kota Gorontalo,” kata Muksin.
Ditambahkan Muksin, penyebab sepinya pasar rakyat liluwo ini dikarenakan para pedagang lama yang dahulunya berjualan dipasar tersebut, lebih memilih bertahan di tempat yang direlokasi sebelumnnya, saat pasar liluwo tengah dibangun pemerintah.
Bahkan Muksin menuding, pemerintah lamban menangani persoalan pembagian petak, hingga membuat para pedagang enggan kembali ke lokasi pasar yang baru. (fzl)
